Menulis merupakan suatu hal yang bagi sebagian orang mudah dan sebagian lain tidak. Menulis itu mudah bagi mereka yang sudah terbiasa. Para penulis besar bisa sukses dalam hal menulis karena mereka sudah terbiasa melakukan hal tersebut. Namun saya yakin, pada awalnya mereka pun akan kesulitan menulis. Tapi mereka tidak mau putus asa dan menyerah begitu saja. Mereka terus berlatih dan rutin melakukan kebiasaan tersebut. Misalnya dengan membiasakan menulis 1-3 paragraf per harinya. Lama kelamaan kebiasaan tersebut meningkat secara otomatis, yang awalnya 1-3 paragraf perhari menjadi 1-3 halaman per hari. Sehari demi sehari kebiasaan tersebut dilakukan, maka akan meningkatkan kualitas dan kuantitas dari tulisan yang dihasilkan. Akan tetapi, kenapa masih banyak orang yang enggan menulis?. Satu-satunya faktor yang menurut saya berperan dalam hal tersebut adalah faktor “M”. MALAS.
Malas merupakan suatu penyakit
yang sulit disembuhkan. Karena obat bagi penyakit malas ini ada
pada masing-masing
orang. Apabila orang tersebut tidak mau menghilangkan rasa malas dari dirinya,
maka sampai kapan pun penyakit ini terus bersemayam
dalam tubuh orang tersebut. Malas dalam menulis biasanya didasari oleh beberapa
hal. Menurut saya, beberapa hal yang mendasari tersebut antara lain :
·
Kurang
Wawasan dan Sedikit Ilmu
Kebanyakan orang akan minder karena merasa
dirinya masih dangkal ilmu. Memang untuk menulis, seseorang disyaratkan
memiliki ilmu dan wawasan yang luas. Ilmu dan wawasan tersebut dapat dijadikan
modal untuk menghasilkan tulisan yang berkualitas. Namun syarat tersebut sangat
diwajibkan bagi mereka yang sudah lama menggeluti dunia tulis menulis. Bagi
orang yang mau memulai menulis, syarat tersebut bisa dikesampingkan. Karena
target utama bagi orang yang memulai adalah membuat menulis tersebut menjadi
kebiasaan rutin. Karena menulis sudah menjadi kebiasaan, maka orang akan rajin
membaca buku-buku, browsing internet dan media lainnya, untuk mencari inspirasi
dan bahan dalam membuat tulisan mereka. Hal tersebut secara otomatis akan
menambah luas ilmu dan wawasan mereka.
·
Takut
Tidak Bisa Menghasilkan Tulisan Yang Bagus
Penulis terkenal tidak menghasilkan
tulisan yang bagus dalam waktu satu malam. Tulisan mereka menjadi bagus, karena
mereka melakukannya bertahun-tahun. Melewati berbagai macam kritikan dan
penolakan dari orang banyak. Namun mereka tidak menyerah dan putus asa.
Kritikan dan penolakan tersebut dijadikan mereka sebagai motivasi untuk bisa
maju dan menghasilkan tulisan yang bagus. Jadi, bagi yang baru memulai menulis,
jangan takut menghasilkan tulisan yang tidak bagus. Karena hal tersebut wajar
bagi pemula. Dengan tetap terus menulis, maka dengan sendirinya kemampuan untuk
menghasilkan tulisan yang bagus dapat tercapai.
·
Tidak
Punya Waktu Luang
Alasan yang satu ini juga menghambat
seseorang untuk memulai menulis. Banyak yang beralasan, waktu mereka sudah
habis untuk melakukan kegiatan lain, seperti bekerja, berolahraga, jalan bareng
bersama teman-teman, acara keluarga dan lainnya. Padahal waktu tersebut dapat
dimaksimalkan. Disela-sela waktu
tersebut masih bisa digunakan untuk menulis. Dalam memulai, kita tidak harus
menulis satu halaman utuh. Kita bisa memulai dengan satu kalimat terus
meningkat satu paragraf, satu halaman, satu lembar dan akhirnya satu buku. Jadi
maksimalkan waktu yang ada untuk menulis walau itu hanya satu kalimat.
Lalu, bagaimana caranya bisa
menghilangkan sifat malas beserta alasan-alasan yang menghambat untuk memulai
menulis?. Hanya satu kata dari saya. ACTION!!!. Lakukanlah!!!. Jangan
menunda-nunda lagi. Apabila punya waktu luang sedikit dan sesempit apapun,
isilah dengan kegiatan yang bermanfaat, yang salah satunya dengan menulis.
Dengan segera melakukannya, maka alasan-alasan untuk menjadi malas menulis satu
persatu dapat diatasi dan dihilangkan.
So, Keep Smile...
And Lets make your Writing Habits...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar